• Skip to main content
  • Skip to secondary menu
  • Skip to primary sidebar

Artisanal Bistro

Hanya sekedar berbagi!

  • Agama
  • Edukasi
  • Umum
  • Film
  • Indonesia

Budidaya Lobster Air Tawar

lobster air tawar di rumah

Jika kamu ingin mencoba usaha mandiri dengan modal kecil dengan keuntungan melimpah, budidaya lobster air tawar merupakan solusi yang tepat.

Budidaya tersebut merupakan salah satu bisnis mandiri yang sedang populer belakangan ini karena memiliki potensi peluang pasar yang cukup luas.hingga ke mancanegara.

Lobster sangat diminati oleh masyarakat karena memiliki rasa yang sangat lezat, kaya akan kandungan nutrisi dan tidak banyak mengandung air.

Karena permintaan pasar yang semakin meningkat, sehingga para peternak mulai mencoba untuk melakukan teknik budidaya tersebut di air tawar.

Cara Budidaya Lobster Air Tawar

Berikut tata cara budidayanya yang sudah terbukti sukses dan menguntungkan.

1. Persiapan Habitat Lobster

cara budidaya lobster air tawar di aquarium

  • Budidaya lobster air tawar dapat dilakukan di suatu tempat tertentu atau kolam yang besar dengan air bersih. Kamu dapat memilih salah satu media untuk dapat melakukannya di kolam tanah, kolam fiber, atau kolam semen sebagai media budidayanya.
  • Habitat lobster harus memiliki kandungan oksigen yang sesuai dengan standar yang sudah ditentukan yaitu diatas 4 ppm. Agar lobster dapat tumbuh dengan baik dan maksimal, caranya dengan membangun kolam dibawah pohon agar mendapatkan suhu yang ideal yaitu 25°-29°C.
  • Perhatikan juga tingkat keasaman airnya, yaitu dengan pH 7-9.
  • Untuk menjaga kandungan kadar kalsium yang akan diperlukan dalam pembuatan cangkang lobster, pastikan air yang digunakan memiliki kandungan kapur yang cukup.

Pelajari Juga: 8 Tips Budidaya jangkrik (Cara Bagi pemula)

2. Pembibitan Benih Lobster

budidaya udang lobster air tawar di aquarium

Membedakan Induk Lobster Jantan dan Betina

  • Saat memilih bibit lobster, hal pertama yang harus dilakukan adalah membedakan lobster jantan dan betina.
  • Hal tersebut sangat penting untuk dilakukan, karena kebanyakan peternak lobster pemula yang baru saja memulai usaha mereka sering kali membeli jenis lobster dengan gender yang salah sehingga proses pembibitannya menjadi tertunda.
  • Untuk dapat membedakan lobster jantan dan betina bukan suatu hal yang mudah, mengingat ukuran hewan yang tergolong kecil.
  • Ada teknik tertentu yang dapat digunakan dalam melakukan identifikasi gender yaitu, perhatikan warna capit lobster nya sebagai tahap awal.
  • Bila warnanya merahnya terlihat dominan dan berkilau, itu adalah ciri fisik lobster jantan, sementara sang betina capitnya lebih berwarna kehitaman dengan sedikit kombinasi warna merah.

3. Memilih Indukan yang Bagus

budidaya lobster air tawar di kolam terpal

Agar proses pembenihan lobster dapat berjalan dengan baik, pastikan untuk memilih indukan jantan dan betina yang berkualitas baik. Sebaiknya indukan yang dibutuhkan, dibeli di toko memiliki sertifikat sehingga dapat lebih dipercaya.

  • Pilihlah induk Lobster yang pertumbuhannya lebih cepat dibandingkan yang lain. Pilihlah jenis lobster yang sudah mendapatkan asupan nutrisi dan gizi baik, dengan ciri fisik memiliki tubuh yang besar.
  • Perhatikan jenis kelamin induk lobster, agar tidak salah memilih lobster yang memiliki 2 kelamin (lobster banci). Karena lobster tersebut tidak akan dapat menghasilkan telur sama sekali.
  • Indukan lobster jantan yang umurnya mencapai 3-4 bulan memiliki ciri khusus berupa bercak merah pada capit bagian sisi luarnya. Indukan lobster siap untuk dikawinkan memiliki ukuran sekitar 7 cm atau 3 inci.
  • Sedangkan pada indukan lobster betina memiliki ciri khusus pada lubang keluarnya telur yaitu pada bagian ekor atau pangkal kaki ketiga.
  • Teknik mengetahui induk lobster yang berkualitas adalah dengan cara tidak memilih lobster yang sedarah atau inbred.
  • Pastikan juga kamu dapat memilih lobster dengan tampilan yang menawan, dengan ciri memiliki warna lobster cerah dan segar dengan umur minimal sekitar 6 bulan.
  • Semakin besar fisiknya lobster yang dipilih, akan semakin baik fungsinya sebagai indukan unggulan.

4. Cara Mengawinkan Lobster

lobster air tawar surabaya

Proses Kawin Lobster Jantan dan Betina

  • Langkah selanjutnya dalam budidaya lobster air tawar adalah dengan mengawinkan kedua induknya. Caranya adalah dengan menyatukan indukan betina dan jantan di dalam kolam yang sama.
  • Dalam satu kolam pembenihan dapat diisi dengan 5 lobster betina dan 3 lobster jantan.
  • Dalam setiap kali dilakukan proses tersebut, harus selalu dipastikan untuk menyediakan lebih dari 2 induk jantan, karena induk betina yang akan bertugas memilih pasangannya.
  • Apabila gagal dalam memilih pasangannya, ia akan segera berpindah ke lobster lainnya.
  • Setelah itu siapkan sekitar delapan pipa paralon dengan diameter berukuran sekitar 2 inci dan panjang 20 cm.
  • Tunggu proses pembuahan dan pembibitan hingga 2 minggu kemudian.
  • Pada minggu ke tiga, lobster betina akan mulai bertelur.
  • Lobster betina akan mulai mengeluarkan telurnya melalui lubang pangkal kaki ketiga, lalu turun ke abdomennya.
  • Saat proses tersebut berjalan, lobster betina akan menghindari lobster jantan karena membutuhkan ruang untuk bertelur.

Baca Juga: 6 Langkah Budidaya Lebah Madu (Lengkap dengan Analisa usaha)

5. Pemberian Pakan Benih

budidaya lobster air tawar di lahan sempit

Saat lobster yang diternakan sudah melewati proses pembenihan dan pertumbuhan, tahap berikutnya adalah memberi pakan agar dapat tumbuh dan berkembang dengan baik.

Ikuti teknik dan cara – cara sebagai berikut.

  • Lobster harus diberi pakan sebanyak dua kali dalam sehari, tepatnya pada pagi dan sore hari.
  • Pastikan memilih jenis pakan yang kaya akan gizi dan nutrisi.
  • Jenis pakan berupa pelet sebaiknya dibeli di toko pancing, karena harganya bisa lebih murah namun memiliki kualitas yang sama dari yang dibeli melalui produsen.
  • Pakan jenis lain yang dapat diberikan untuk lobster adalah berupa jagung basah parut, ketela pohon parut, dan sayuran.
  • Jika kamu menggunakan media kolam tanah, nutrisi juga akan didapatkan dari plankton dan tumbuh-tumbuhan yang tumbuh dari dasar kolam.
  • Memberikan asupan nutrisi dan gizi secara alami akan lebih hemat secara budget, dan pastinya akan dapat memotong modal awal budidaya lobster air tawar tersebut.
  • Pastikan semua benih lobster yang baru menetas dirawat dengan baik, caranya adalah dengan membedakan pakan yang diberikan ke dua jenis lobster tersebut.
  • Hindari memberi pakan berupa sayuran atau umbian, karena akan susah dicerna oleh pencernaan.
  • Disarankan untuk memberikan cacing sutra atau cacing beku dalam bentuk kubik.
  • Dosis pemberian makanan dengan mengikuti cara hitungan persentasenya yaitu, 25% ketika pagi dan 75% untuk sore hari.
  • Persentase porsi makanan yang diberikan harus disesuaikan juga dengan berat anakan lobster tersebut, minimum 3% dari berat badan lobster yang diternak..

6. Panen Benih Lobster

budidaya lobster air tawar bagi pemula

  • Masa panen dilakukan saat benih berukuran 1-2 cm, atau setelah 20 hari berada dalam kolam pemeliharaan. Lakukan secara rutin dengan plastik scoopnet ukuran 20 x 10 cm.
  • Sebaiknya pemanenan dilakukan di tempat yang cukup luang dan terbuka pada sekitar pukul 9 pagi.
  • Pada tahap panen tersebut, pastikan untuk mengganti air dengan air baru di akuarium dengan menggunakan ukuran parameter air yang sama. Tujuannya agar benih lobster tidak mengalami stress karena sifatnya yang sensitive.
  • Gunakan wadah atau dapat ditempatkan di aquarium yang berukuran 1 x 0,5 x 25 cm.
  • Setelah indukan lobster ditempatkan di aquarium, siapkan 8 pipa paralon dengan diameter berukuran 2 inci dan panjang sekitar 20 cm. Tinggalkan selama 2 minggu, untuk menunggu proses indukan betina bertelur

Setelah 2-3 minggu pembuahan berhasil dilakukan, selanjutnya akan memasuki proses penetasan telur. Disaat itu induk betina akan berkeliling dengan membuka ekornya, agar telur yang menempel dapat terlihat.

Saat prose tersebut terjadi, artinya induk betina siap dipindahkan ke dalam kolam penetasan yang berukuran 1 x 2 m.

Adapun proses pertumbuhan telur lobster seperti berikut:

  • Di minggu kedua, telur lobster masih terlihat dalam keadaan bulat.
  • Di minggu ketiga, akan terdapat bintik hitam pada telur yang dikenal sebagai embrio.
  • Di minggu ke empat, telur akan berubah menjadi anakan lobster yang sungut, kaki dan capitnya mulai terbentuk.
  • Di minggu ke 5, kuning telurnya perlahan akan mulai menghilang. Di saat tersebut embrio mulai akan melepaskan diri dari induknya dan tumbuh secara mandiri. Namun disaat yang sama, terkadang masih terdapat telur yang menempel sebanyak 530%. Jika hal tersebut terjadi,segera pisahkan embrio tersebut.
  • Setelah proses penetasan selesai, pindahkan kembali induk betina ke dalam wadah lainnya. Berikan waktu untuk betina agar dapat beristirahat hingga kulitnya berganti selama dua minggu. Jika lobster dapat bertambah besar, maka akan berpeluang untuk dapat menghasilkan telur lebih banyak lagi.

7. Persiapan Kolam Budidaya

budidaya lobster air tawar red claw kabupaten bandung barat jawa barat

  • Pada budidaya lobster air tawar, tidak diwajibkan untuk membuat sebuah media khusus.
  • Pilihan media yang dapat digunakan cukup beragam, mulai dari kolam tanah, kolam plastik, kolam fiber dan kolam semen.
  • Agar lebih praktis dan tidak memerlukan banyak modal, sebaiknya menggunakan media kolam tanah.
  • Sebelum mengisi media dengan indukan lobster, kolam tanah wajib dibersihkan dan dikeringkan terlebih dahulu.

8. Pemeliharaan Lobster

cara budidaya lobster air tawar di kolam terpal

  • Saat proses pembesaran lobster dilakukan, ada dua cara yang dapat dipilih, yaitu melalui media akuarium atau kolam terbuka.
  • Sebelum memindahkan benih lobster di aquarium atau kolam terbuka, pastikan kedua medianya sudah dibersihkan dan dikeringkan, untuk menghindari terjadinya kontaminasi zat beracun yang dapat mengakibatkan cacat atau kematian.
  • Agar budidaya dapat berjalan lancar dengan hasil yang optimal, pastikan hanya menggunakan air yang memiliki pH 7 sampai 8, dengan kadar oksigen 4 ppm, dan suhu berkisar antara 26 sampai 30 derajat Celcius

Baca Juga: 5 Cara Budidaya maggot Bisnis Bagi Pemula (Menguntungkan dan Mudah)

Berikut Proses pembesaran lobster air tawar secara detail:

Media Kolam Tanah / Semen dan Terpal

  • Pastikan mengisi kolam dengan air seminggu sebelum saat bibit dilepaskan ke dalamnya, agar kuman dan kotoran dapat di netralisir terlebih dahulu.
  • Pastikan memilih bibit yang berukuran 1 sampai 2 inci.
  • Benih lobster yang ditempatkan dalam kolam dapat tumbuh hingga mencapai 10 sampai 12 ekor per kilogram.
  • Sebagai sumber oksigen, disarankan untuk memasang kincir atau aerator gelembung udara

Media Akuarium

  • Ukuran aquarium yang dibutuhkan adalah sekitar 100 x 50 cm x 30 cm.
  • Dengan ukuran tersebut, di aquarium dapat menampung sebanyak 3 lobster indukan.
  • Jumlah air yang dibutuhkan di aquarium adalah sekitar 15 sampai 20 cm dari dasarnya agar mendukung pertumbuhan lobster secara maksimal.

9. Pemanenan Lobster

Budidaya Lobster Air Tawar

  • Langkah terakhir dalam proses ternak lobster adalah musim panen.
  • Lobster dapat diambil dari kolam atau dari aquarium setelah umurnya mencapai minimal 6 sampai 8 bulan.
  • Pada usia tersebut berat lobster dapat mencapai sekitar 11 sampai 13 ekor per kilogramnya, berat yang cukup untuk mulai dapat dijual dan dikonsumsi.
  • Semakin besar ukuran lobster yang dijual, maka harga akan semakin mahal.

Cara Merawat Lobster Air Tawar

budidaya lobster air tawar untuk pemula

Setelah masa panen selesai, sebaiknya tetap wajib tahu cara merawat lobster yang sudah siap dijual.

Berikut adalah langkah merawat lobster yang dapat diikuti.

  • Memberi pakan secara teratur, yaitu 2 kali dalam sehari, setiap pagi dan sore hari.
  • Bersihkan saringan / filter kolam, sehingga dapat terhindar dari kotoran, tumbuhan liar, atau sisa makanan lobster yang telah mengendap.
  • Jagalah gelembung udara atau aerator agar selalu tetap dapat berfungsi dengan baik.
  • Gantilah air kolam dengan tidak perlu menguras seluruh isi kolam (selalu sisakan air hingga kira-kira ¼ bagian).

Jika kamu ingin mencoba usaha mandiri dengan modal kecil dengan keuntungan melimpah, budidaya lobster air tawar merupakan solusi yang tepat.

Lihata Juga: 5 Cara Budidaya Bawang Merah dan Teknik Tepat Sampai Panen

Budidaya tersebut merupakan salah satu bisnis mandiri yang sedang populer belakangan ini karena memiliki potensi peluang pasar yang cukup luas.hingga ke mancanegara.

Karena permintaan pasar yang meningkat, sehingga para peternak mulai mencoba melakukan teknik budidaya tersebut di air tawar.

Reader Interactions

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Primary Sidebar

REKOMENDASI

lobster air tawar di rumah

Budidaya Lobster Air Tawar

analisa budidaya ikan patin

Budidaya Ikan Patin

Budidaya Ikan Mas

budidaya ikan lele di ember

Budidaya Ikan Lele

Budidaya Ikan Koi

Copyright © 2019 Artisanalbistro.com